Beeovita

Sigvaris Cotton A-D KKL2 XXS normal open NHR hitam 1 pasang

Sigvaris Cotton A-D KKL2 XXS normal offen NHR black 1 Paar

  • 157,93 USD

    You save 0 USD / 0%
Stok habis
Cat. G
Add More for Bigger Discounts!

Buy 2 and save -6,32 USD / -2%

Tidak dapat dikembalikan/tidak dapat ditukar.
Safe payments
  • Availability: Stok habis
  • Pemasok SIGVARIS AG
  • Kode Produk: 5766095
  • EAN 7611711644532

Deskripsi

Sigvaris Cotton A-D KKL2 XXS Biasanya Buka NHR Hitam 1 Pasang

Memperkenalkan Sigvaris Cotton A-D KKL2 XXS Biasanya Buka NHR Hitam 1 Pasang. Stoking kompresi ini dirancang untuk memberikan terapi kompresi yang efisien dan memberikan kelegaan bagi individu yang menghadapi berbagai tantangan terkait pembuluh darah. Stoking ini menampilkan desain jari kaki yang biasanya terbuka, menjadikannya ideal untuk individu yang lebih suka memakai sepatu berujung terbuka atau mereka yang merasa tidak nyaman saat mengenakan stoking yang membatasi area jari kaki.

Sigvaris Cotton A-D KKL2 XXS NHR Black 1 Pair yang Biasanya Terbuka terbuat dari bahan berkualitas tinggi, bernapas, dan lembut yang menjamin kenyamanan maksimal sepanjang hari. Stoking kompresi tersedia dalam ukuran XXS, yang membuatnya sangat cocok untuk individu dengan diameter kaki yang lebih kecil. Tingkat kompresi dari stoking ini adalah KKL2, yang berarti memberikan kompresi yang kuat pada kaki. Sigvaris Cotton A-D KKL2 XXS NHR Black 1 Pair yang Biasanya Terbuka sangat cocok untuk individu yang membutuhkan dukungan dan kenyamanan ekstra selama berdiri atau duduk dalam waktu lama.

Lapisan akhir hitam pada stoking kompresi ini cocok untuk orang yang lebih menyukai tampilan klasik atau menginginkan stoking yang tidak mudah kotor atau noda kecil. Stokingnya berpasangan, membuatnya sempurna untuk individu yang membutuhkan kompresi pada kedua kakinya. Sigvaris Cotton A-D KKL2 XXS Biasanya Terbuka NHR Hitam 1 Pasang adalah produk berkualitas tinggi yang menjamin kepuasan total.

Ulasan (0)

Beeovita
Huebacher 36
8153 Rümlang
Switzerland
Free
expert advice